Di Balik Kelambu: Mimpi Revitalisasi SMP 4 Magetan

 


Menatap Masa Depan dengan 
Ketua DPRD dan Komisi Pendidikan


Ruang Sidang DPR Komisi Pendidikan Magetan

Mimpi Revitalisasi SMP 4 Magetan Yang Tertunda

Kadang, sebuah mimpi besar lahir dari pertemuan yang sederhana. Begitulah awal kisah ini. Saya menerima sebuah telepon yang sebenarnya hanya meminta nomor seorang kepala sekolah. Namun, takdir berkata lain. Kepala sekolah tersebut ternyata juga seorang anggota DPR, dan kesempatan itu membawa saya ke gedung DPR untuk bertemu langsung dengannya.

Mengapa saya begitu ingin bertemu? Karena beliau bukan orang asing, melainkan teman lama saya sejak sama-sama menjadi PNS di SMPN 1 Takeran, Pertemuan ini pun berubah menjadi dialog penuh makna. Saya tidak sendiri, saya mengajak seorang sahabat dari SMPN 4 Magetan untuk memaparkan sebuah mimpi: revitalisasi SMP 4 Magetan.

Dialog Penuh Harapan

Dalam pertemuan itu, saya sampaikan impian kami. Beliau yang duduk di Komisi Pendidikan DPR menyambut dengan penuh antusias dan memberi apresiasi positif. Kami teringat bagaimana dulu Kabupaten Magetan sempat memiliki sekolah unggulan: SD Internasional. Sayangnya, sekolah yang digadang-gadang menjadi kebanggaan pendidikan itu kini merana, tak terurus, bahkan tidak lagi berfungsi sebagaimana cita-cita awalnya.

Beliau berpesan agar SMP 4 tidak bernasib sama. “Jangan sampai impian hanya menjadi kenangan,” ujarnya.

SMP 4 dan Jejak Prestasi

Saya dan Pak Yatno kebetulan beliau adala Wakasek Sarana Prasarana, sahabat sekaligus mitra dialog, menjelaskan bahwa SMPN 4 Magetan sebenarnya sudah banyak menorehkan prestasi. Anak-anak SMP 4 sering mengharumkan nama sekolah dalam berbagai ajang, mulai dari lomba akademik hingga olahraga.

Namun, ada satu hal yang masih kurang: wadah yang memadai. Kami bermimpi SMPN 4 tidak hanya sekadar sekolah, tetapi juga menjadi SMP Literasi tempat yang bisa menjadi rujukan dan pusat pembelajaran bagi sekolah lain.

Selain itu, kami punya gagasan membangun sarana olahraga yang representatif. Anak-anak kami berulang kali juara dalam bola voli, futsal, hingga sepak takraw. Karena itu, sudah saatnya SMPN 4 memiliki pusat pelatihan olahraga yang bisa melahirkan bibit unggul.

Mewujudkan SMP Literasi dan Pusat Olahraga

Dengan segala kerendahan hati, kami menyampaikan rencana besar ini. Kami ingin SMP 4 menjadi miniatur sekolah unggul yang menggabungkan literasi, olahraga, dan keterampilan hidup. Sebuah sekolah yang bukan hanya mengajar teori, tetapi juga melahirkan generasi yang siap berkompetisi di tingkat daerah, nasional, bahkan internasional.

Dukungan dari pimpinan Komisi Pendidikan DPR memberi kami semangat baru. Impian ini bukan lagi sekadar wacana, melainkan sebuah langkah nyata yang sedang kami perjuangkan.

Mimpi yang Tak Boleh Padam

“Di balik kelambu” pertemuan itu, tersimpan sebuah harapan besar untuk pendidikan Magetan. Bahwa SMP 4 bisa menjadi simbol kebangkitan sekolah-sekolah kita. Bahwa setiap mimpi layak diperjuangkan, selama ada keyakinan dan kerja sama yang tulus.

Semoga SMP 4 Magetan benar-benar menjadi pusat literasi dan olahraga, bukan hanya untuk murid-muridnya, tetapi juga menjadi kebanggaan Kabupaten Magetan.


Komentar