Social Icons

http://www.youtube.com/user/MrEdysiswanto?

Jumat, April 24, 2009

Pengamanan Naskah UAN SMP

Setelah sampai di Polsek naskah UAN SMP/MTs diamankan oleh aparat kepolisian dan petugas dari Sekolahan.

Diharapkan keamanan naskah tetap terjaga, jangan sampai pelaksanaan UAN SMP nanti seperti UAN SMA yang terindikasi ada pembocoran soal dan penjagaan UAN longgar sehingga mudah untuk contekconekan. Seperti di Radar Madiun

[ Jawa Pos, Jum'at, 24 April 2009 ]
Pengawasan Longgar hingga Contek-mencontek
Indikasi Pelanggaran Unas Hasil Temuan Tim Pemantau

MAGETAN - Jadwal ujian nasional (Unas) SMA di Magetan tinggal menyisakan satu mata pelajaran, hari ini. Sedangkan untuk siswa SMK sudah berakhir hari Rabu (22/4) lalu. Sayangnya, Tim Pemantau Independen (TPI) menemukan sejumlah indikasi pelanggaran pada pelaksanaan Unas SLTA tahun ini.

Eko Budi Setiawan, Sekretaris TPI Magetan mengungkapkan, sejumlah pelanggaran tersebut di antaranya ada beberapa pengawas ruangan yang melonggarkan pengawasan. ''Itu terjadi pada hari Kamis lalu,'' ujar Eko kepada Radar Madiun, kemarin (23/4). Dalam praktiknya, kata Eko, ada dua ruangan yang telah dijaga pengawas namun siswanya bisa cukup leluasa berinteraksi dengan siswa lain dalam satu ruangan. ''Memang tidak mencolok sampai sangat longgar, itu terjadi 30 menit sebelum jatah waktu mengerjakan soal usai,'' ungkap Eko yang juga Pembantu Rektor III Universitas Widya Mandala Madiun itu.

TPI, lanjut Eko, juga menemukan adanya dugaan praktik contek-mencontek di salah satu sekolah. Namun, berhasil digagalkan anggota Tim TPI sebelum siswa memasuki ruangan Unas. ''Disinyalir ada kertas contekan yang sengaja ditaruh siswa di bangku. Sehingga petugas TPI langsung meminta izin ke kepala sekolah sebelum ujain dimulai untuk mengambil kertas contekan. Dan ternyata benar, kertas itu ditemukan dan praktik mencontek bisa digagalkan,'' jelasnya.

Sejumlah temuan TPI terkait indikasi pelanggaran itu selanjutnya direkomendasikan ke Universitas Islam Negeri (UIN) Malang sebagai koordinator pemantau di Magetan. Dan, rekomendasi itu nantinya dikumpulkan bersama daerah lain seperti Madiun, Ngawi dan Ponorogo untuk dibahas dalam forum rektor.

''Semuanya dijadikan rekomendasi dalam pembahasan forum rektor. Perlu dipahami pula hasil pemantauan Unas langsung dari perguruan tinggi (PT) ini dijadikan acuan. Sebab, pada 2011 mendatang sistem penerimaan mahasiswa baru di PT dilakukan langsung dari hasil Unas para siswa,'' jelas Gufron, Koordinator TPI dari UIN Malang untuk wilayah Magetan. (ota/isd)

Tidak ada komentar: