Social Icons

http://www.youtube.com/user/MrEdysiswanto?

Selasa, November 25, 2008

WORKSHOP INOVASI PEMBELAJARAN DALAM RANGKA MENINGKATKAN PROFESI GURU DI SMP 1 NGARIBOYO

Semarak para guru dan kepala sekolah dalam mengikuti acara peningkatan profesi guru yang dikemas oleh 10 sekolah SSN (Sekolah Stabdar Nasional)di SMPN 1 Ngariboyo magetan, sangat menarik untuk ditiru. Apalagi dilanjutkan dengan kegiatan penelitian tindakan kelas. Dengan tindak lanjut penelitian tindakan kelas diharapkan terminal yang dipenuhi penumpang golongan IVa, akan segera berangkat menuju IVb.
Dengan mendatangkan konsultan Nasional SSN dan RSBI (Rintisan Sekolah Berstandar Internasional)Bapak Kirharyana dari UNESA, beliau dapat menggerakkan motivasi para guru dan kepala sekolah untuk memacu sekolahnya menjadi sekolah yang bermutu. Kata beliau sekolah mau baik ada pepatah jerbasuki mawa bea, kata orang ekonomi ono rego ono rupo dan bahasa metematikanya adalah murah sama dengan bodo. Mudah-mudahan kegiatan itu bisa berlangasung tiap tahun apalagi dengan tambahan dana dari pemerintah setempat.
Selama ini Pemerintah Kabupaten Magetan belum peduli dengan dunia pendidikan dalam memberikan pembiayaan operasional sekolah. Perlu diketahui bahwa SMPN se Kabupaten Magetan telah diproyeksikan dirinya menjadi SSN. Tahun ini ada 20 sekolah yang dirintis dari sekolah potensian menjadi SSN dengan 10 Sekolah dibiayai dari pusat dan 10 sekolah lainnya dari pemerintah propinsi. Sedangkan 2 sekolah dipromosikan menjadi RSBI yaitu SMP 1 Magetan dan Kawadanan.
Sedangkan ketiga sekolah lainnya mendapatkan widyakrama dalam persiapan menjadi SSN (SMP 2 Bendo, SMP 2 Lembeyan dan SMP 2 Poncol. Dengan demikian pemerintah kabupaten megetan harus memberikan dana sharing untuk kelanjutan sekolah mandiri.
pemerintah Kabupaten Magetan berkewajiban untuk meneruskan pembiayaan mulai tahun ke dua setelah dana untuk SSN bekurang. setelah tahu ke empat pemerintah kota dan Kabupaten harus menyediakan dana 100 juta per tahun per sekolah. mudah-mudahan dengan terpenuhinya dana dari pemerintah kabupaten, maka impian kabupaten kita untuk menjadikan kota pendidikan dan pariwisata akan terwujud dan menjadi kenyataan.

Tidak ada komentar: