Sudah waktunya bebenah untuk kembali ke benteng nurani dalam menghadapi dunia maya tanpa batas. Dengan dunia internet kita tidak bisa menghentikan segala macam permasalahan baik dari yang positif sampai berakibat negatif. Untuk menghadapi banjirnya problematika internet perlu gemblengan budaya kita diaktifkan lagi. Budaya yang kental dengan santun serta rasa penghargaaan yang tinggi terhadap orang lain terutama orang tua sangat dibutuhkan jaman sekarang ini.
Jaman sekarang sudah hampir punah mencari pedoman atau idola serta panutan untuk dijadikan patokan. Baik dari pemerintah, tokoh nasional maupun masyarakat, mahasiswa, dan masyarakat biasa, sudah luntur diterjang ketidak percayaan akibat krisis yang berkepanjangan.
Kami yang begelut dengan dunia pendidikan sangat prihatin dengan kondisi demikian. Dengan berbagai usaha untuk mencegah turunnya dekadensi moral yang diikuti hilangnya rasa cinta tanah air semakin berat pundak guru untuk meluruskannya. Salah satu cara yang paling efektif untuk membentengi diri dari segala ancaman dan tantangan dari luar adalah memperkuat dan memperkokoh imtaq (Iman dan Taqwa) serta ilmu yang luas bagi anak didik.
Ancaman anak bangsa tidak hanya datang dari mudahnya menyimak situs pornografi, namun juga datang dari minuman keras dan merokok yang berakhir pada kecanduan narkoba. Dua ancaman inilah yang paling berbahaya bagi anak didik dalam proses mencari kemapanan hidup di masa mendatang.
Bagaimana cara membasminya, mari kita tanyakan melalui rumput yang bergoyang menuju yang di atas sana yaitu Allah SWT. Amiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar